Friday 20 February 2015

Seperti inilah proses reproduksi bakteri

Tags

Reproduksi Bakteri – Proses reproduksi bakteri terjadi dengan cara biner dimana 1 bakteri akan membelah menjadi 2, kemudian 2 bakteri menjadi 4 begitu seterusnya ia membelah sesuai kelipatannya. Hanya dalam waktu 15 sampai 20 menit saja bakteri akan melakukan pembelahan sehingga dalam sehari 1 bakteri dapat menjadi jutaan jumlahnya.

Selain dengan cara biner ternyata bakteri juga berkembangbiak dengan cara seksual tetapi dengan cara yang berbeda dengan makhluk hidup bersel eukariot. Proses reproduksi seksual bakteri tidak dilakukan dengan pertukaran sel gamet melainkan hanya berupa pertukaran materi genetik saja, hal ini biasanya disebut dengan rekombinasi genetik. Gen rekombinan adalah 2 ADN yang terbentuk dari proses itu.

Adapun pembagian rekombinasi genetik tersebut dapat dibedakan menjadi 3 cara yaitu transformasi, transduksi dan konjugasi. Berikut ini penjelasan dari 3 proses tersebut :


1. Transformasi
Bukti bahwa bakteri melakukan proses transformasi karena ditemukannya ADN sebagai bahan genetik. Adapun proses transformasi fragmen ADN bebas bakteri di masukkan ke dalam bakteri lain yang berperan sebagai penerima, setelah itu fragmen ADN ini akan bersatu dengan genom penerima. Namun hanya hanya strain-strain kompeten (“Competent”) yang berasal dari  genera tertentu saja yang dapat di transformasikan. Apa itu strains kompeten? yaitu suatu sel bakteri yang dapat mengambil 1 molekul. Contoh bakteri strains kompeten adalah
Streptococcus pneumonia, Bacillus, Haemopphilus, Neisseria dan Pseudomonas.
Adapun proses transformasi dari bakteri tersebut dimulai dari ADN donor ditarik oleh sel penerima, setelah itu ADN donor terpisah menjadi 2 bagian, ADN penerima sebagian akan terlepas meninggalkan tempatnya dan di saat bersamaan ADN donor akan bergerak mengganti tempat ADN penerima yang telah ditinggalkan itu. Hasilnya adalah ADN rekombinan hasil hibrid antara ADN donor dan ADN penerima. Setelah itu maka ADN rekombinan akan mengalami proses replikasi untuk berkembangbiak . Penemu sistem transformasi yang pertama kali adalah
Frederick Griffith.

pembelahan biner

pembelahan biner bakteri

 2. Transduksi
sistem reproduksi dengan cara transduksi terjadi tanpa melalui kontak langsung tetapi menggunakan virus sebagai materi perantara dimana virus tersebut sedang hidup pada inang bakteri (Bacteriofage). Penemu proses transduksi pada bakteri ini adalah
Norton Zinder dan Joshua Lederberg (1952).

3. Konjugasi

Proses reproduksi dengan cara konjugasi terjadi melalui kontak langsung antara bakteri sebagai sel pendonor dan sel penerima (resipien) untuk memindahkan bahan genetik. Perbedaannya dengan transformasi adalah bahan genetik yang dipindahkan lebih panjang. Proses konjugasi hanya dapat dilakukan oleh bakteri gran negatif contohnya :  Escherichia, Shigella, Salmonella, Pseudomonas aeruginea

Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangbiakan bakteri adalah kelembaban, suhu, zat kimia, cahaya matahari, adanya cadangan makanan dan zat sisa hasil metabolisme

konjugasi bakteri

Ternyata Reproduksi bakteri cukup kompleks walaupun sangat cepat terjadi. semoga pembahsan kami dapat membantu memahami reproduksi bakteri.

Artikel Sebelumnya

Manfaat daun salam untuk kesehatan dan diet

Manfaat jahe untuk kesehatan dan kecantikan

Mengenal tumbuhan Thallophyta


EmoticonEmoticon